Ibu, dengan seragam oranye |
musim,
silih berganti
menuntun hari-hari
si ibu lansia,
berseragam oranye
hujan lalu panas
panas lalu berangin
berangin lalu hujan
jadi saksi-saksi bisu,
profesi ibu lansia
berseragam oranye
hujan,
tak kenal basah
apalagi dingin yang menjalar
dia, si ibu lansia berseragam oranye
tetap berdiri kokoh
mengayun lidi-lidinya
di jalan-jalan raya
panas,
menyengat ubun-ubunnya
menggelapkan pigmen kulitnya
dulunya putih berseri
kini menghitam pekam
dia, si ibu lansia berseragam oranye
tetap teguh pada hendaknya
menyeret lidi-lidinya
di jalan-jalan raya
berangin,
dedaunan tanggal dari induknya
melayang lalu beterbangan
memenuhi jalan-jalan
dia, si ibu lansia berseragam oranye
dengan lidi-lidi dan sekopnya
memerangi dedaunan kering
di jalan-jalan raya
dia,
si ibu lansia
dengan seragam oranye
terus merajut tekad
hingga singgah pada apa yang khalayak bilang
"Adipura"
Suci Wulandari
Jambi, 21 September 2013